PT Pos Logistik Siap IPO 2019

Jakarta | Jurnal Asia
PT Pos Indonesia (Persero) akan menawarkan saham perdana (IPO) anak usaha yang bergerak di bidang logistik, PT Pos Logistik Indonesia pada 2019. “Kita akan IPO Pos Logistik jika kapitalisasi pasarnya bisa mencapai Rp10 triliun. Jika tidak ya kita cari cara lain,” tutur Direktur Utama Pos Indonesia, Gilarsi Wahju Setijono, saat dijumpai di kantor Kementerian BUMN, Jakarta.

Untuk mengejar target tersebut, Pos Indonesia giat menggalang kerjasama logistik dengan perusahaan BUMN dan swasta nasional. Saat ini, biaya logistik perusahaan pelat merah mencapai Rp200 triliun. “Anggaplah kita ambil 25 persen-nya saja, maka bisa Rp50 triliun yang kita peroleh,” ujarnya.

Di sisi lain, Pos Logistik turut memanfaatkan pesatnya pertumbuhan bisnis e-commerce di Tanah Air. Saat ini, penetrasi e-commerce baru sekitar 2 persen, jauh dibandingkan dengan Tiongkok yang sebesar 40 persen.

“Kalau kita sudah bisa sampai level 25-30 persen, maka berapa banyak paket yang akan kita kirimkan. Oleh sebab itu, kita sedang melakukan reorientasi dari paradigma postel menjadi logistical,” tegas dia.

Diakuinya, manajemen tengah ditantang untuk meningkatkan pertumbuhan kinerja perusahaan dua kali lipat, seperti pendapatan ditargetkan mencapai Rp10 triliun pada tahun ini dan laba dapat tumbuh 10 persen. Menyoal aset-aset yang belum dimanfaatkan, ia menekankan bahwa Pos Indonesia tidak akan menggeluti properti.

“Karena bukan core competency kita. Kalaupun aset kita dikonversi dengan hotel dan sebagainya, maka kita tidak akan operasikan sendiri melainkan JV dengan PP atau BUMN karya lain,” ungkapnya.
(imq)

Close Ads X
Close Ads X