Pemerintah Hindari Impor Pangan

Jakarta| Jurnal Asia
Badan Ketahanan Pangan Kementerian (Kementan) Pertanian menyatakan akan meningkatkan produksi beras agar pasokan beras semakin tercukupi. Hal ini dilakukan untuk menghindari impor beras.

Sekretaris Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Mei Rochjat Darmawiredja, mengatakan bahwa Kementan selalu meningkatkan produksi tiap tahunnya dengan upaya peningkatan luas lahan penanaman padi maupun pengembangan pencetakan sawah di beberapa daerah potensial.

“Meningkatkan luas tanam padi mungkin yang tadinya sekali dalam setahun hanya satu kali ditambah jadi dua kali. Itu untuk yang rusak sawahnya,” tutur Rochjat di Gedung PBNU, Jakarta, kemarin. Lebih lanjut dia menjelaskan, Kementan optimistis pasokan beras akan terus meningkat setiap tahunnya. Di tengah permintaan beras yang semakin meningkat. “Satu tahun naik sekira 75 juta ton dalam bentuk gabah dapat menghasilkan sekira 45 juta ton beras, “ jelas dia.

Selain itu, dia mengatakan Kementan akan mendukung para petani untuk selalu meningkatkan kualitas produksinya, sesuai dengan pemerintahan yang menginginkan kedaulatan pangan.
“Instruksi Pak Jokowi tidak lagi petani memproduksi beras berkualitas jelek. Butuh dukungan dari Pemerintah Daerah maupun Bulog sebagai lembaga terkait,” pungkasnya. (oz)

Close Ads X
Close Ads X