Harga Telur Ayam Naik 20 Persen

Medan | Jurnal Asia
Meski harga Bahan Bakar Minyak (BBM) telah dua kali diturunkan oleh pemerintah belum serta merta berdampak baik terhadap sejumlah kebutuhan pokok. Telur ayam misalnya, justru harganya naik sekitar Rp200 hingga Rp250 per butirnya atau sekitar 20 persen.

Pantauan Jurnal Asia di sejumlah pasar Medan dan sekitar, rata-rata harga telur ukuran kecil dijual dengan harga Rp1.150 hingga 1.300 per butir. Padahal sebelumnya dijual pada kisaran Rp900 hingga Rp1.100 per butir.

“Harganya bermacam-macam dilihat dari ukurannya. Kalau yang kecil Rp1.150 per butir dari sebelumnya sekitar Rp900-an, kalau yang sedang Rp1.200 dari Rp1.000 per butirnya dan yang ukuran besar itu sekitar Rp1.250-Rp1.300 per butirnya,” kata Ani (35) pedagang di Pasar VIII Tembung, Minggu (25/1).

Menurutnya, kenaikan harga terjadi karena harga pengambilan tinggi dari pemasok sejak November lalu. Dirinya tidak mengetahui kenapa kondisi tersebut terjadi. “Yang pasti dari peternak harganya tinggi, makanya kami juga menjual dengan harga tinggi. Kalau untuk pasokan telur banyak, nggak susah dicari. Mungkin karena permintaan tinggi jadi yang punya ternak jualnya mahal,” katanya.

Senada dikatakan Rahmad, pedagang telur ayam di pasar Sukaramai Medan. Di tokonya, harga telur ayam yang berukuran besar yang biasa dijual dengan harga Rp1.300 per butir, saat ini dijual mencapai Rp1.500 per butir.

“Ada yang harganya Rp1.000 per butir dan ada juga yang mencapai Rp1.500 per butir. Kalau yang Rp1.500 ini memang ukuran telur ayamnya berbeda dengan yang lainnya, lebih besar,” ujarnya.
Berbeda halnya dengan harga sejumlah komoditas yang berangsur turun, seperti cabai merah menjadi Rp25.000 sebelumnya yang pernah mencapai Rp40.000 per kilogram (kg), cabai kecil Rp27.000 dari Rp35.000 per kg, cabai hijau Rp16.000 dari Rp20.000 per kg.

Kemudian, bawang merah Rp20.000 dari sebelumnya Rp22-24 ribu per kg dan tomat menjadi Rp3.000 dari sebelumnya Rp5.000 per kg. Harga sayuran juga turun, seperti kentang dari sebelumnya Rp7.000 menjadi Rp6.000 per kg, kacang panjang dari menjadi Rp6.000 dari Rp8.000, kemudian sawi hijau turun Rp2.000 per kg dari sebelumnya Rp7.000 menjadi Rp5.000 kg.
(netty)

Close Ads X
Close Ads X