Dr Sabam Malau Rektor UHN Periode 2014-2018 | Jadikan Universitas Terkemuka dan Berwawasan Global

11
Medan | Jurnal Asia
Ketua Pembina Yayasan UHN Ompui Ephorus HKBP Pdt WTP Simarmata MA melantik Dr Ir Sabam Malau sebagai Rektor Universitas HKBP Nommensen (UHN) periode 2014-2018 menggantikan Dr Ir Jongkers Tampubolon MSc, Senin (1/12) Pelantikan yang dilaksanakan di Gereja HKBP Sudirman Jalan Jenderal Sudirman Medan itu dihadiri Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, Koordinator Kopertis Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto, Walikota Medan diwakili Kepala Balitbang Kota Medan Hasan Basri, Kabid Dikmenti Disdiksu August Sinaga dan undangan lainnya.
Dr Sabam Malau dalam sambutannya mengatakan akan menjadikan UHN sebagai universitas terkemuka dan berwawasan global. Visinya tersebut diakuinya sepakat dengan gagasan rektor sebelumnya yakni Dr Ir Jongkers Tampubolon MSc yang menyatakan UHN membangun Indonesia dari Sumatera Utara. Namun, Sabam yakin bisa membangun dunia melalui UHN.
“Kalau kita bertekad saya yakin slogan itu bisa terwujud. Apalagi, selama ini UHN telah berkiprah di dunia intenasional,” ujarnya.
Sabam menyebutkan ada tiga kriteria utama program kerja yang akan dilaksanakannya sebagai rektor, yakni tercapainya akreditasi A untuk semua program studi di lingkungan UHN.
Kemudian versifikasi pendapatan berbasis kinerja dengan penilaian peningkatan gaji dosen disesuaikan dengan tanggungjawab yang diemban. Sedangkan program ketiga yang akan dijalankannya adalah menjadikan UHN kampus industri dengan menggalakkan kewirausahaan di lingkungan kampus.
“Kampus UHN harus mampu menghasilkan lulusan berdaya saing global,” ucapnya.
Ompui Ephorus HKBP Pdt WTP Simarmata MA yakin keberadaan UHN menjadi berkat bagi dunia. Hal itu menurutnya sejalan dengan motto atau falsafah UHN, Pro Deo et Patria (bagi Tuhan dan ibu pertiwi).
Dengan semangat Nommensen, UHN berkomitmen untuk secara konsisten me­ningkatkan mutu pendidikan, penelitian, dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dengan cara yang paling bertanggung jawab tanpa membedakan suku, agama, ras, dan golongan.
“UHN membangun bangsa dengan pen­didikan melalui kecerdasan, simpati serta karya,” ucapnya.
Ketua Pengurus Yayasan UHN Dr Ir Nurdin Tampubolon juga mengharapkan akreditasi A dan prodi berbasis kinerja melalui sistem keuangan yang terbangun.
“Saya yakin dengan kepemimpinan Dr Ir Sabam Malau dapat meningkatkan daya saing UHN terhadap alumninya. Yayasan juga akan mendukung program kerjanya,” katanya seraya berharap Sabam Malau dapat melakukan perubahan dalam mengelola universitas.
Sejalan dengan itu, Gubsu Gatot Pujo Nugroho meminta UHN memberi kontribusi pada proses pembangunan sumber daya manusia d Sumut. Untuk itu dia berharap kepada Sabam Malau sebagai rektor baru UHN agar menghadirkan spirit Nommensen dalam proses pembelajaran.
“Di bawah kepemimpinan rektor yang baru ini, UHN bisa mendukung program Pemprovsu dengan meningkatkan kualitas alumninya sebagai potensi SDM Sumut unggul,” kata gubsu. Gubsu mengungkapkan, lima tahun ke depan Sumut ingin menjadi provinsi yang ber­daya saing, maju dan sejahtera. Menurutnya, daya saing itu kata kuncinya adalah SDM dan pembangunan infrastruktur. Namun, kata gubsu, infrastruktur sebaik apapun jika tidak digerakkan SDM yang handal maka tidak akan berjalan.
Sedangkan Koordinator Kopertis Wilayah I Prof Dian Armanto dalam sambutannya berharap Sabam Malau bisa menjadi pemimpin yang ‘kuat’.
“Untuk menjalankan wasdalbin (pe­nga­­wasan, pengendalian dan pembinaan) ke­hidupan kampus membutuhkan pemimpin yang kuat,” katanya.
Pada kesempatan itu Koordinator Kopertis meminta rektor mengikuti prosedur sebagai syarat menjadi perguruan tinggi yang sehat.
(swisma)

Close Ads X
Close Ads X